Inovasi Pelayanan Keluarga
Integrasi Ibadah Orang Tua dan Anak
Abstrak
Pemisahan ibadah antara orang tua dan anak di gereja memiliki sisi positif, yaitu memungkinkan pengajaran disesuaikan dengan tingkat perkembangan masing-masing usia. Namun, pemisahan ini juga membawa dampak yang kurang sesuai, karena mengurangi interaksi spiritual dalam keluarga dan melemahkan peran orang tua sebagai teladan iman. Program parenting yang tersedia pun umumnya bersifat kognitif dan tidak disertai pendampingan praktis dalam membangun kehidupan rohani keluarga. Akibatnya, anak-anak sering kali tidak melihat penerapan iman secara langsung dalam rumah tangga, yang tidak sejalan dengan prinsip dalam Ulangan 6:6–7. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi tantangan pelayanan keluarga dan merumuskan strategi integratif. Metode yang digunakan adalah studi literatur dan analisis konseptual terhadap praktik yang ada. Hasil kajian menunjukkan bahwa pelayanan berbasis keluarga berdampak positif terhadap pertumbuhan iman anak dan keterlibatan orang tua. Tiga strategi utama diusulkan: Ibadah Lintas Generasi, Devosi Keluarga melalui kelompok sel berbasis rumah, dan Mentoring Spiritual yang aplikatif. Strategi ini membantu gereja membentuk keluarga yang utuh secara rohani dan menghasilkan generasi yang berakar dalam firman Tuhan.
##plugins.generic.usageStats.downloads##
Referensi
Adoe, Y. S., & Sembodo, J. (2021). Peranan Keluarga Menurut Amsal 22:6 Dalam Pembentukan Karakter Anak. Miktab: Jurnal Teologi dan Pelayanan Kristiani, 1(1), 52–61. https://doi.org/10.33991/miktab.v1i1.277
Ahalapada, A., Bambangan, M., & Tangerang, K. (2024). Tanggung Jawab Orang Tua dalam Mengajarkan Kasih terhadap Anak Menurut ( Ulangan 6 : 5-7 ). Nubuat: Jurnal Pendidikan Agama Kristen dan Katolik, 1(4), 209–215. https://doi.org/10.61132/nubuat.v1i4.430
Badruddin, S., & Kurniah, S. A. (2023). Sosiologi Keluarga, Dinamika dan Tantangan Masyarakat Modern. PT. Sonpedia Publishing Indonesia.
Baskoro, P. K., & Budiyana, H. (2021). Membangun Pola Pengajaran melalui Mezbah Keluarga sebagai Gaya Hidup Keluarga Kristen Masa Kini. THRONOS: Jurnal Teologi Kristen, 2(2), 103–114. https://doi.org/10.55884/thron.v2i2.24
Baskoro, P. K., Yudhistira, E., & Yabes, Y. (2024). Kelompok Sel sebagai Implementasi Amanat Agung Matius 28:19-20 dan Dampaknya bagi Pertumbuhan Gereja. Sanctum Domine: Jurnal Teologi, 13(2), 261–274. https://doi.org/10.46495/sdjt.v13i2.196
Christanday, A. (2015). Komunikasi Dalam Keluarga Kristen. Andi.
Damanik, R. H., Pasaribu, L., & Nababan, D. (2023). Kualitas Pelayanan Sekolah Minggu Terhadap Pembentukan Karakter Anak. Magistra: Jurnal Pendidikan Kateketik-Pastoral, 1(4), 144–149. https://doi.org/10.62200/magistra.v1i4.65
Deak, V., Haans, J., Olsin, O., & Siwalete, R. (2022). Membangun Keluarga Kristen yang Bahagia dan Sehat. Formosa Journal of Multidisciplinary Research, 1(5), 1303–1310. https://doi.org/10.55927/fjmr.v1i5.1232
Fitrah, M., & Luthfiyah. (2017). Metodologi Penelitian. CV Jejak.
Halawa, D. T., Stevanus, K., & Yulianto, T. (2024). Pendekatan Pendidikan Agama Kristen Anak: Parenting Anak dalam Keluarga Kristen di Era Teknologi Digital. HARVESTER: Jurnal Teologi dan Kepemimpinan Kristen, 9(1), 92–105. https://doi.org/10.52104/harvester.v9i1.186
Hart, C. (2025). Doing A Literature Review, Releasing the Research Imagination. Sage Publications.
Kelelufna, J. H. (2020). Tidak Patut Mendidik Menurut Jalan yang Patut: Studi Eksegesis Amsal 22:6. DUNAMIS: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristiani, 5(1), 18–36. https://doi.org/10.30648/dun.v5i1.310
Kurnia, C. C., Herman, S., & Haans, J. (2023). Strategi Efektif Gereja dalam Pemanfaatan Teknologi Modern untuk Mewartakan Injil di Masyarakat 4.0 Catherine. SCRIPTA: Jurnal Teologi & Pelayanan Kontekstual, 16(2), 143–161. https://doi.org/10.47154/scripta.v10i2
Meilani, M., & Novalina, M. (2022). Pendidikan Agama Kristen Bagi Remaja Di Era Globalisasi Berdasarkan Amsal 22:6. EDULEAD: Journal of Christian Education and Leadership, 3(1), 1–12. https://doi.org/10.47530/edulead.v3i1.89
Nainggolan, S. (2021). Peran Orang Tua Untuk Meningkatkan Kualitas Ibadah Keluarga Berdasarkan Ulangan 6:7. PEADA’ : Jurnal Pendidikan Kristen, 2(2), 102–121. https://doi.org/10.34307/peada.v2i2.43
Nelly, N., Hulu, A. S. D., & Situmorang, J. (2022). Keteladanan Pelayanan Yesus Menurut Injil Matius dan Penerapannya oleh Guru Sekolah Minggu. Didache: Journal of Christian Education, 3(2), 161. https://doi.org/10.46445/djce.v3i2.619
Nguru, D. A., & Hado, P. (2025). Kisah Samuel dalam 1 Samuel 3:1-19 dan Implikasinya Terhadap Panggilan Pelayanan Anak dan Remaja Kristen Masa Kini. Jurnal Ilmu Pengetahuan Naratif, 06(1), 639–649. https://ijurnal.com/1/index.php/jipn/article/view/551
Sidjabat, B. S. (2008). Membesarkan Anak dengan Kreatif: Panduan Menanamkan Iman & Moral kepada Anak Sejak Dini. ANDI Offset.
Subagyo, H. (2023). Deskripsi Mazmur 127:1-5 dan Implementasinya pada Kehidupan Keluarga Masa Kini. Veritas Lux Mea (Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen), 5(1), 26–38. https://doi.org/10.59177/veritas.v5i1.202
Telnoni, B., Cindy, A., & Ladi, D. (2020). Peran Komunikasi Dalam Keluarga Kristen Berdasarkan Ulangan 6 : 7. Real Didache: Journal of Christian Education, 1(1), 18–24. https://doi.org/10.53547/realdidache.v1i1.72
Yosia, Y., & Rembang, G. N. (2024). Konsep Pendidikan Ibrani dan Implikasinya bagi Pelayanan Sekolah Minggu. Ambassadors: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristiani, 3(2), 75–88. https://doi.org/10.54369/ajtpk.v3i2.54
Yuliani, R., & Pujiono, A. (2022). Peran Gaya Komunikasi Orang Tua Dalam Membentuk Kompetensi Sosial Anak. Skenoo : Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama Kristen, 2(2), 113–124. https://doi.org/10.55649/skenoo.v2i2.39
##submission.copyrightStatement##
##submission.license.cc.by-sa4.footer##Pengguna bebas menyalin, mengubah, atau mendistribusikan ulang artikel untuk tujuan apa pun yang sah dalam media apa pun, asalkan Anda memberikan kredit yang sesuai kepada penulis asli dan Visio Dei: Jurnal Teologi Kristen sebagai penerbitnya, menautkan ke lisensi, menunjukkan jika ada perubahan, dan mendistribusikan kembali karya turunan apa pun di bawah lisensi yang sama.
Hak cipta artikel dipegang oleh masing-masing penulisnya, tanpa batasan. Lisensi non-eksklusif diberikan kepada Visio Dei: Jurnal Teologi Kristen untuk mempublikasikan artikel dan mengidentifikasi dirinya sebagai penerbit aslinya, termasuk hak komersial untuk untuk menjualnya kepada perpustakaan dan individu.
Dengan menerbitkan artikel di Visio Dei: Jurnal Teologi Kristen, penulis memberikan hak kepada pihak ketiga untuk menggunakan artikel mereka sejauh yang diberikan oleh lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International.